Senin, 04 November 2013

Istimewa Bagi(ku), Ya begini..

Tidak ada yang istimewa hari ini..
Tidak ada..
Hanya beberapa hembusan angin membawa debu di pertengahan terik siang, atau sekedar panas yang menyengat di kala matahari sedang sangat-sangat bahagianya menerangi.. Juga sesekali hujan membasahi debu yang terbengkalai karena tak dihiraukan oleh air yang dibasahi oleh tangisan awan.. Mungkin karena beberapa bulan yang lalu awan sedang sangat-sangat bahagianya, sehingga lupa untuk sekedar bersedih sendu, apalagi menangis...
Mungkin..
Kata "mungkin" ini mengindikasikan bahwa semua pernyataan yang aku tuliskan belum tentu benar adanya, bisa saja salah, bisa saja tidak benar, bisa saja sangat-sangat salah dan tidak benar. Iya. Jangan Percaya.
Karena mungkin..
Ada banyak hal istimewa yang tidak aku sebutkan karena LUPA. Tapi jangan salahkan aku jika masih bisa menyempatkan diri untuk LUPA. Iya. Aku manusia. Yang diciptakan sempurna oleh Tuhanku (Allah). Yang masih bisa Melupa dan Khilaf sekali atau bahkan "mungkin" berkali-kali..

Karena sebenarnya.. Setiap hari itu bagiku istimewa..
Tidak muluk-muluk meminta yang lebih dari ini. Satu nafas yang Tuhan berikan untukku itu Istimewa. Karena tanpa Nafas, kamu bukanlah kamu hari ini. Bukan. Jadi masih mampu bernafas itu istimewa. Masih mampu Tertawa dan Tersenyum itu istimewa. Masih bisa bersedih dan tertawa itu istimewa. Masih bisa mencintai dan dicintai itu Istimewa. Juga memiliki orang-orang yang peduli disekitarmu itu Istimewa..
Tidak harus meminta yang muluk-muluk, yang lebih dari ini. Karena Tuhan mencintaimu dengan Istimewa. Percaya itu. :)

Virqi,
Semarang 4 Nov'2013.

Read More......
Tidak ada yang istimewa hari ini..
Tidak ada..
Hanya beberapa hembusan angin membawa debu di pertengahan terik siang, atau sekedar panas yang menyengat di kala matahari sedang sangat-sangat bahagianya menerangi.. Juga sesekali hujan membasahi debu yang terbengkalai karena tak dihiraukan oleh air yang dibasahi oleh tangisan awan.. Mungkin karena beberapa bulan yang lalu awan sedang sangat-sangat bahagianya, sehingga lupa untuk sekedar bersedih sendu, apalagi menangis...
Mungkin..
Kata "mungkin" ini mengindikasikan bahwa semua pernyataan yang aku tuliskan belum tentu benar adanya, bisa saja salah, bisa saja tidak benar, bisa saja sangat-sangat salah dan tidak benar. Iya. Jangan Percaya.
Karena mungkin..
Ada banyak hal istimewa yang tidak aku sebutkan karena LUPA. Tapi jangan salahkan aku jika masih bisa menyempatkan diri untuk LUPA. Iya. Aku manusia. Yang diciptakan sempurna oleh Tuhanku (Allah). Yang masih bisa Melupa dan Khilaf sekali atau bahkan "mungkin" berkali-kali..

Karena sebenarnya.. Setiap hari itu bagiku istimewa..
Tidak muluk-muluk meminta yang lebih dari ini. Satu nafas yang Tuhan berikan untukku itu Istimewa. Karena tanpa Nafas, kamu bukanlah kamu hari ini. Bukan. Jadi masih mampu bernafas itu istimewa. Masih mampu Tertawa dan Tersenyum itu istimewa. Masih bisa bersedih dan tertawa itu istimewa. Masih bisa mencintai dan dicintai itu Istimewa. Juga memiliki orang-orang yang peduli disekitarmu itu Istimewa..
Tidak harus meminta yang muluk-muluk, yang lebih dari ini. Karena Tuhan mencintaimu dengan Istimewa. Percaya itu. :)

Virqi,
Semarang 4 Nov'2013.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar